Minggu, 02 Oktober 2011

PEMAHAMAN ANDA MENGENAI ILMU SOSIAL DASAR (PENTINGNYA ILMU SOSIAL DASAR)

,
 PEMAHAMAN ANDA MENGENAI ILMU SOSIAL DASAR
PENTINGNYA ILMU SOSIAL DASAR

LATAR BELAKANG
Apa itu ISD ? apa manfaat ISD ? mempelajari ilmu sosial dasar sangatlah penting, terutama bagi mahasiswa . sebagai salah satu usaha untuk memberi bekal, yang dapat diharapkan memberi pengetahuan umum dan pengetahuan dasar tentang konsep-konsep  yg dikembangkan untuk melengkapi gejala – gejala sosial agar persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosial dapat ditingkatkan, sehingga kepekaan mahasiswa pada lingkungan sosialnya menjadi lebih besar.Mahasiswa lebih perduli terhadap lingkungannya dan dapat meyelesaikan permasalahan-permasalahan sosial tersebut. Mempelajari ilmu sosial dasar dapat dilakukan dengan pendekatan diri kita kepada lingkungan dan bersosialisasi pada orang sekitar.
MAKSUD DAN TUJUAN
            ISD itu materi yang terdiri dari kenyataan sosial dan masalah sosial. mengajak manusia berpikir luas dan menghasilkan kepribadian yang baik terutama bagi mahasiswa, mempermudah beriteraksi dengan lingkungan sekitar . dan memahami maslah-maslah sosial .
TEORI
Hakikat Ilmu Sosial Dasar
Ilmu Sosial Dasar (ISD) membicarakan hubungan timbale balik antara manusia dengan lingkungannya. Hubungan ini dapat diwujudkan kenyataan sosial dan kenyataan sosial inilah yang menjadi titik perhatiannya. Dengan Demikian Ilmu Sosial Dasar memberikan pengetahuan umum dan pengetahuan dasar tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk melengkapi gejala-gejala sosial agar daya tanggap, persepsi, dan penalaran kita dalam menghadapi lingkungan sosial. Ilmu sosial bukanlah suatu bidanmg keahlian ilmu-ilmu sosial tertentu, seperti politik, antropologi dan sebagainya, tetapi menggunakan pengertian-pengertian berasal dari berbagai bidang ilmu sosial seperti ilmu politik, sosiologi, sejarah dan sebagainya.
            ilmu social dasar ( ISD ) adalah ilmu pengetahuan yang menelaah masalah – masalah social yang timbul dan berkembang, khususnya yang diwujudkan oleh warga Indonesia dengan menggunakan pengertian-pengertian (fakta, konsep, teori) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu social. pengetahuan yg menelaah masalah2 sosial, khususnya masalah – masalah yg diwujudkan oleh masyarakat Indonesia, dengan menggunakan Teori – teori yg berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu – ilmu sosial (seperti Geografi Sosial, Sosiologi, Antropologi Sosial, Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan Sejarah). merupakan suatu ilmu pengetahuan, yang menurut Soerjono Soekanto adalah kumpulan pengetahuan yang tersusun secara sistematis dengan menggunakan kekuatan pemikiran (logika), sehingga pengetahuan mana akan selalu dapat diperiksa dan diuji secara kritis oleh orang lain(4).manfaat ISD menambah wawasan luas tentang masalah sosial .
Secara umum ilmu pengetahuan dapat dikelompokkan dalam 3 kelompok besar yaitu :
  1. Ilmu-ilmu Alamiah ( natural scince ). Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hokum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas. Hasil analisis ini kemudian digeneralisasikan. Atas dasar ini lalu dibuat prediksi.
  2. Ilmu-ilmu sosial ( social scince ) . ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah. Tapi hasil penelitiannya tidak 100 5 benar, hanya mendekati kebenaran. Sebabnya ialah keteraturan dalam hubungan antara manusia initidak dapat berubah dari saat ke saat.
  3. Pengetahuan budaya ( the humanities ) bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.
Dalam perkembangannya, ISD banyak berkonsentrasi pada urusan masalah sosial, menurut Soerjono Soekanto masalah sosial adalah suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok sosial. Jika terjadi bentrokan antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan sosial seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat.
3 kemampuan yang diharapkan mempelajari ISD :
  1. Memiliki kemampuan profesionalisme: nilai, dan sikap yang memungkinkannya berpartisipasi secara aktif dan cerdas dalam proses politik; Memiliki kemampuan, etos kerja, dan disiplin kerja yang memungkinkannya aktif dan produktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan ekonomi;
  2. Memiliki kemampuan akademis: sikap ilmiah untuk dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui kemampuan penelitian dan pengembangan;
  3. Memiliki kemampuan personal: kepribadian yang mantap, berkarakter, dan bermoral, serta berakhlak mulia(2).

Pengertian Ilmu Sosial Dasar Menurut Para Ahli

. Solidaritas dan masalah sosial kelompok waria (tinjauan tentang pengertian solidaritas sosial menurut paul johnson, (1986: 181) ialah : menurut para ahli, masalah. Pengertian sosial networking menurut para ahli free pdf ebook downloads ebooks and manuals for business, education,finance, inspirational, novel, religion, social.
Pengertian solidaritas sosial menurut beberapa ahlipdf pdfqueen pdf search engine free unlimited pdf search and download pengertian ilmu sosial dasar menurut para ahli.
Ruang Lingkup ISD
ISD meliputi dua kelompok utamam, studi manusia dan masyarakat dan studi lembaga – lembaga sosial. yg terutama terdiri atas psikologi, sosiologi, dan antropologi, sedang yg kemudian terdiri atas ekonomi dan politik.
Sasaran STUDI ISD adalah aspek – aspek yg paling dasar yg ada dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial dan masalah – masalah yg terwujud dari padanya.
Materi Ilmu Sosial Dasar terdiri atas masalah-masalah sosial. Untuk dapat menelaah masalah-masalah sosial, hendaknya terlebih dahulu kita dapat mengindentifikasi kenyataankenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tertentu. Sehingga dengan demikian bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas tiga golongan yaitu,
  • Kenyataan-kenyataan sosial tersebut sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu-ilmu sosial, karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangannya. Dalam Ilmu Sosial Dasar kita menggunakan pendekatan interdisiplin/multidisiplin.
  • Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan­kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan sosial.Sebagai contoh dari konsep dasar semacam itu misalnya konsep “keanekaragaman” dan kosep “Kesatuan sosial”. Bertolak dari kedua konsep tersebut di atas, maka dapat kita pahami dan sadari bahwa di dalam masyarakat selalu terdapat :
  • Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang antara satu dengan lainnya saling berkaitan.
ISD menyajikan pemahaman mengenai hakikat manusia sebagai makhluk sosial dan masalahnya dengan menggunakan kerangka pendekatan. Dengan menggunakan kacamata obyektif berarti, konsep dan teori yang berhubungan dengan hakikat manusia dan masalahnya telah dikembangkan dalam ilmu sosial dan digunakan. Sedangkan menurut kacamata subyektif masalah yang dibahas akan dikaji menurut perspektif masyarakat yang bersangkutan.


METODOLOGI
            Merupakan ilmu pemantapan dalam  kehidupan sehari-hari . materi mencakup : berinteraksi sosial, memperluas pemikiran, menghasilkan kepribadian yang baik, paham dalam bersikap,
1.1 Metode penelitian
1.1.1 Waktu penelitian September 2011 sampai penyusunan tugas selesai.
1.1.2 Hasil Data
- Data kualitatif :
            ilmu sosial dasar itu ilmu yang dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari, ilmu yang diharapkan dapat membantu kita dalam berinteraksi sosial, memahami masalah sosial, dan menyelesaikan masalah sosial tersebut. seperti masalah sosial kemiskinan yang masuk ke faktor ekonomi. banyaknyak rakyat miskin,ada diantara mereka yang tidak mengenal bangku sekolah, karena keterbatasan biaya dan mahalnya biaya sekolah,kurang tanggapnya pemerintah dalam menangani masalah kemiskinan.wajib belajar 9 tahun tidak mereka dapat karena factor ekonomi.sebaiknya pemerintah lebih cepat menangani masalah kemiskinan,terutama anak-anak yang tidak bisa merasakan bangku sekolah.sehingga anak-anak ini dapat bersekolah dan berwawasan luas.
KASUS/STUDI
            Kenakalan remaja termasuk Faktor budaya dalam masalah sosial. kenakalan-kenakalan remaja ini didasari dengan keingin tahuan mereka dalam suatu hal,seperti pemakaian narkoba, awalnya mereka tidak mengetahui apa itu narkoba. karena keingintahuan, mereka  ingin melihatnya dan mengetahui macam-macam narkoba. sedikitnya mereka mengetahui fungsi narkoba itu apa. karena keingintahuan yang semakin meningkat, akhirnya mereka terbawa ajakan si pengedar untuk mencoba  merasakan sedikitnya narkoba itu, tanpa berpikir akibatnya.dalam hal ini si pengedar beruntung. Dengan coba-coba tanpa disadari mereka sudah mengkonsumsi narkoba tersebut,  akibatnya ketergantungan pada si pemakai. intinya, memiliki keingintahuan sangatlah diperlukan, tetapi keingintahuan ini didasari dengan ilmu sebelumnya. mengapa kita ingin mengetahuinya ? dan apa manfaat setelah kita mengetahuinya. pentingnya ilmu sosial dasar sangat diperlukan disini, ISD memberi kita bekal, gimana cara berpikir luas tentang sosial, cara berinteraksi yang baik, dan menyelesaikan masalah-masalah sosial. antara manusia satu dan yang lainnya saling berhubungan sehingga dapat munculnya masalah sosial.
PEMBAHASAN
            Membahas tentang ilmu sosial dasar, sama halnya kita membahas masalah sosial, karena dengan adanya ISD sebagai bekal pembelajaran, dapat menyelesaikan masalah-masalah sosial. Menurut Soerjono Soekanto masalah sosial adalah suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok sosial. Jika terjadi bentrokan antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan sosial seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat.
Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti proses sosial dan bencana alam. Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat, pemerintah, organisasi sosial, musyawarah masyarakat, dan lain sebagainya.
Masalah sosial dapat dikategorikan menjadi 4 (empat) jenis faktor, yakni antara lain :
1. Faktor Ekonomi : Kemiskinan, pengangguran, dll.
2. Faktor Budaya : Perceraian, kenakalan remaja, dll.
3. Faktor Biologis : Penyakit menular, keracunan makanan, dsb.
4. Faktor Psikologis : penyakit syaraf, aliran sesat, dsb.
 


Masalah Sosial dan Ilmu Sosial Dasar
Dalam kehidupan manusia yang bersetatus sebagai makhluk sosial, manusia selalu dihadapkan pada berbagai masalah sosial. Masalah sosial pada hakikatnya merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia karena masalah sosial telah terwujud sebagai hasil kebudayaan manusia itu sendiri, sebagai akibat dari hubungan-hubungannya dengan sesama manusia lainnya. Masalah-masalh sosial pada setiap masyarakat manusia berbeda satu sama lain karena adanya tingkat perkembangan kebudayaan dan masyarakatnya yang berbeda serta lingkungan alamnya. Masalh-masalh tersebut terwujud sebagai: masalh sosial, masalah moral, masalah politik, masalah agama mdan masalah lainnya.
Yang membedakan masalah-masalah sosial dari masalah lainnya adalah masalah-masalah sosial selalu ada kaitannya yang dekat dengan nilai-nilai moral dan pranata-pranata sosial, serta selalu ada kaitannyadengan hubungan-hubungan manusia dan dengan konteks normatif dimana hubungan-hubungan manusia itu terwujud
Pengertian masalah sosial ada dua, pertama pendefinisian menurut umum dan kedua menurut para ahli. Menurut umum atau warga msyarakat bahwa segala sesuatu yang menyangkut kepentingan umum adalah masalah sosial. Menurut para ahli masalah sosial adalah suatu kondosi atau perkembangan yang terwujud dalam masyarakat yang berdasarakan studi mereka yang mempunyai sifat dapat menimbulkan kekacauan terhadap kehidupan warga masyarakat secara keseluruhan.
    Ilmu sosial dasar bukanlah suatu disiplin ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri, tetapi hanyalah suatu pengetahuan mengenai aspek yang paling dasar yang ada dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial dan maslah-masalah yang terwujud daripadanya. Istilah pengetahuan mempunyai engetahuan yang menunjuan adanya kelonggaran dalam batas dan kerangka berfikir dan penalaran, maka istilah ilmu pengetahuan telah digunakan karena mencakup suetu pengertian mengenai suatu sistem berfikir dan penalaran yang mempunyai suatu kerangaka pendekatan mengenai masalah-masalah yang menjadi asasaran perhatiannya.
   
    Ilmu sosial dasar menyajikan suatu pemahaman mengenai hakikat manusia sebagai makhluk sosial dam masalah-malahnya dengan menggunakan suatu kerangka pendekatan yang melihat sasaran studinya tersebut sebagai suatu masalah obyektif dan juga menggunakan kacamata subyetif. Dengan menggunakan kacamata obyektif, berarti konsep-konsep dan teori-teori berkenaan dengan hakikat manusia dan masalah-masalahnya yang telah dikembangkan
dalam ilmu-ilmu sosila akan digunakan sedangkan dengan menggunakankacamata subyektif, maka masalah-masalah yang dibahas tersebut akan dikaji menurut perspektif masyarakat yang bersangkutan, dan yang dibandingkan dengan pengkaji ilmu sosial dasar. Diharapkan dengan gabungan kacamata obyektif dan subyektif ini, akan mewujudkan adanya kepekaan mangenai masalah-masalah sosial yang disertai denagn penuh rasa tanggung jawab dalam kedudukannya sebagai warga masyarakat ilmiah, warga masyarakat dan negara Indonesia.
Kebudayaan, Masyarakat, dan Masalah-Masalah Sosial
Kebudayaan didefinikan sebagai keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang digunakan untuk memahami dan menginterpratasiakan lingkungan dan pengalamannya, serta menjadi landasan bagi mewujudkan tingkah lakunya. Kebudayaan dalam hal ini dapat dilihat sebagai mekanisme kontrol bagi kalakuan dan tindakan-tindakan sosial manusia.
Lebih lanjut bahwa kebudayaan merupakan pengetahuan manusia yang diyakini kebenarannya oleh yang bersangkutan dan yang diselimuti serta menyelimuti perasaa-perasaan dan emosi-emosi serta menjadi sumber bagi sistem penilaian mengenai hal yang baik dan yang buruk, berharga atau tidak berharga. Sedangakan masyarakat dapat didefinikan sebagai suata sistem yang terdiri atas peranan-peranan dan kelompok-kelompok yang saling berkaitan dan salingpengaruh-mempengaruhi, yang dalam mana tindakan-tindakan dan tingkah laku manusia di wujudkan.
PENUTUP
            Demikian hasil tulisan saya,dari tulisan ini saya menyimpulkan bahwa ISD sangat penting di pelajari,terutama mahasiswa.diharapkan mendapat bekal,dimana dapat lebih dekat dengan lingkungannya, dan memahami masalah-masalah yang terjadi dilingkungan, dan mereka dapat menyelesaikan masalah-masalah tersebut dengan ilmu sosial yang mereka dapat.dalam hal ini interaksi sosial juga dibutuhkan untuk mempermudah pendekatan dengan lingkungan.interaksi yang baik akan menghasilkan hubungan sosial yang baik juga. dan  untuk masalah sosial berkaitan dengan ilmu sosial dasar karena,ISD sebagai bekal pembelajaran untuk menyelesaikan masalah sosial.dan menghasilkan seseorang yang memiliki kepribadian yang baik dan berwawasan luas tentang sosial . masalah-masalah sosial harus cepat diselesaikan, sedikitnya mengurangi masalah-masalah tersebut.  dengan adanya tugas ini saya dapat mengetahui apa itu ISD.

sumber :


0 komentar to “PEMAHAMAN ANDA MENGENAI ILMU SOSIAL DASAR (PENTINGNYA ILMU SOSIAL DASAR)”

Posting Komentar

 

PEMULA BERKARYA Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger